Al Azhar IIBS Karanganyar berkesempatan untuk menjadi tuan rumah dari diadakannya seminar nasional. Seminar ini dihadiri oleh banyak tokoh-tokoh penting nasional dan banyak peserta yang datang dari berbagai penjuru daerah. Seminar yang dilaksanakan pada hari Minggu, 20 November 2022 itu diadakan di campus putri Al Azhar IIBS dan dibagi menjadi dua sesi acara.
Sebelum materi inti disampaikan , seminar diawali oleh sambutan yang dibawakan oleh Bpk. M. Zuhri Bahri selaku Ketua Dewan Pengawas BPJS Ketenagakerjaan dan Bpk. Andie Megantara selaku Ketua Dewan Jaminan Sosial Nasional yang memberikan nasihat dan sambutan.
Sesi pertama seminar dibawakan oleh Bpk. Arif Budimanta selaku Staf Khusus Presiden Republik Indonesia. Beliau menyampaikan materi yang bertema Konsepsi Kepemimpinan Nasional. Selama seminar berlangsung Bpk. arif Budimanta menjelaskan tentang hakikat pemimpin yang baik. Para peserta menyimak materi seminar dengan penuh antusiasme dan semangat.
“Kepemimpinan adalah ketika seorang pemimpin dapat menjadikan anggotanya sebagai seorang pemimpin pula” tutur beliau diakhir materi.
Di sesi kedua beliau menjelaskan tentang suatu konsep yang bertema connect ability . Dalam hal ini beliau menyampaikan bahwa ada tiga unsur dalam PDCA People Spirit : yang pertama Personal Flexibility yang dimaksud dengan Personal Flexibility adalah beradaptasi dan dengan perubahan keadaan; menerima kenyataan menantang apa pun daripada menolaknya.
Unsur kedua dalam PDCA People Spirit adalah Competitive Advantage yang bermakna memungkinkan dan merangkul prioritas baru yang berhasil dan perubahan arah sebagai tantangan dalam memimpin pemasaran. Kita harus berani memeluk prioritas kita walaupun harus mengubah arah dalam pemasaran.
Unsur terakhir dalam PDCA People Spirit adalah Accountability. Yaitu sikap mengambil tanggung jawab untuk “Melakukan Hal yang Benar” dan menghadapi konsekuensinya dengan sukarela saat tantangan baru muncul.
Pada akhir seminar Bpk. Aditya Warman menyampaikan bahwa pemimpin adalah seserang yang dapat melihat banyak peluang dan bisa memanfaatkannya dengan baik.
By : Stuco Reporter, Halwa Salsabila Hasan, Lutviana Syifa